Profil dan Tampang Panglima Kijang Dayak, Orang yang Hina Pangeran Kesultanan Kutai, Apa Benar Ada Hubungannya Dengan Lembaga Adat Dayak?
SOSOK Tarmiji, Ngaku Panglima Kijang Tertunduk Minta Maaf, Dilempar Botol Usai Diduga Hina Pangeran Kutai.-(facebook.com)-
"Berakhir sudah perjalanan karier Panglima Kijang alias Tarmiji. Panglima abal abal dengan nama asli tarmiji ini akhirnya menerima lemparan botol dari Pangeran Kesultanan Kutai," tulis akun Twitter @PakatDayak.
Tarmiji sebelumnya pernah diangkat sebagai Panglima Besar Lembaga Adat Dayak, berdasarkan keputusan rapat pengurus Lembaga Adat Dayak (LAD) Tunjung, Benuaq, dan Bentian Provinsi Kalimantan Timur pada tahun 2023.
Rustani, Ketua LAD Tunjung Benuaq dan Bentian Kalimantan Timur, menyatakan bahwa penunjukan tersebut berdasarkan kesepakatan seluruh pengurus Lembaga Adat Dayak.
"Kami mengangkat dan melantik Panglima Kijang sebagai Panglima Besar LAD dengan menjunjung tinggi harkat dan martabat budaya dan adat istiadat,” ujarnya.
Namun, berita baru menggemparkan dan memicu kemarahan warga Dayak dengan fakta-fakta yang baru terungkap.
Ternyata, Tarmizi yang mengklaim sebagai Panglima Kijang diduga tidak memiliki silsilah suku Dayak. Lebih dari itu, ia dianggap tidak memahami budaya Dayak karena pengangkatannya sebagai Panglima Kijang dilakukan oleh pihak yang tidak jelas.