Sudah Ada Sejak Tahun 1878, Stasiun Semut di Surabaya Jadi Warisan Budaya dari Zaman Kolonial, Ternyata Ini Asal-Usulnya

Sudah Ada Sejak Tahun 1878, Stasiun Semut di Surabaya Jadi Warisan Budaya dari Zaman Kolonial, Ternyata Ini Asal-Usulnya

Ilustrasi stasiun semut di Surabaya. -(freepik.com/EyeEm)-

Sudah Ada Sejak Tahun 1878, Stasiun Semut di Surabaya Jadi Warisan Budaya dari Zaman Kolonial, Ternyata Ini Asal-Usulnya

Berusia 146 Tahun, Stasiun di Jatim Ini Masih Tegak Berdiri dan Beroperasi, Stasiun Semut Simpan Bukti Sejarah dan Nilai Budaya


Tahukah Anda tentang Stasiun Semut di Jawa Timur? Bagi mereka yang sering menggunakan layanan kereta api di wilayah Jatim, Stasiun Semut pasti bukanlah nama yang asing.

Merupakan salah satu bangunan peninggalan kolonial Belanda yang didirikan pada tahun 1878, Stasiun Semut menjadi titik penting dalam perjalanan kereta api di Surabaya.

Baca juga: Cara Beli Elpiji 3 kg dengan Mudah: Panduan Lengkap Pembelian LPG Pakai KTP dengan Persyaratan Berkas yang Tidak Boleh Anda Lewatkan!



×

Baca juga: Profil dan Biodata Rizky Irmansyah Diduga 'RI' Mantan Pacar Nikita Mirzani yang Lakukan Kekerasan? Cek Akun IG, dan Pernyataan Resmi Nikmir

Namun, mungkin banyak yang penasaran, mengapa stasiun ini disebut Stasiun Semut?

Menurut informasi yang dihimpun dari akun TikTok @lovesuroboyo_, Stasiun Semut sebenarnya adalah julukan untuk Stasiun Surabaya Kota.

Stasiun ini, yang merupakan bagian dari warisan budaya dari masa pemerintahan kolonial, sering disebut dengan nama tersebut oleh masyarakat setempat.

Sumber:

im

BERITA TERKAIT

Berita Lainnya