Tambang Gunung Arum, Saksi Bisu Kekayaan Emas Nusantara Yuk Menilik Jejak Sejarah Peninggalan Zaman Belanda yang jadi Saksi Kekejaman VOC di Sumatera Barat
gunung-riyan_hidayart riyan_hidayart/pixabay-
Tambang Gunung Arum, Saksi Bisu Kekayaan Emas Nusantara Yuk Menilik Jejak Sejarah Peninggalan Zaman Belanda yang jadi Saksi Kekejaman VOC
Mengungkap Sejarah Desa Salido Ketek yang Punya Gunung Emas kini Jadi Buruan Para Pendaki untuk Mencari Harta Kekayaan Zaman Penjajahan Belanda
Gunung Emas di Sumatera Barat ini Jadi Tempat Ditaruhnya Harta Kekayaan Pejabat VOC yang Sudah Berusia 150 Tahun Terletak di Desa
Menelusuri Jejak Sejarah: Tambang Gunung Arum, Saksi Bisu Kekayaan Emas Nusantara
Terletak di Desa Salido Ketek Nagari Tambang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Tambang Gunung Arum atau yang lebih dikenal sebagai Tambang Salido, menyimpan kisah sejarah yang panjang dan memikat.
Dikenal sebagai tambang emas tertua di Indonesia, tambang ini menjadi saksi bisu kejayaan masa lalu yang pernah dimiliki oleh bumi Nusantara.
Sejarah Panjang Tambang Gunung Arum
Tambang Salido pernah beroperasi di bawah pengelolaan Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC) atau Perusahaan Hindia Timur Belanda selama lebih dari 150 tahun.
Desa Salido Ketek menjadi pusat aktivitas penambangan emas yang intensif pada masa itu, dengan infrastruktur peninggalan berupa 300 anak tangga yang mengarah ke perbukitan dan terowongan sepanjang 300 meter yang dibangun oleh Belanda.