Menyambut Nostalgia di Pasar Tradisional Kedungpring di Lamongan yang Punya Ciri Khas Suasana Jadul Bak Naik Mesin Waktu ke Zaman Bahela

Menyambut Nostalgia di Pasar Tradisional Kedungpring di Lamongan yang Punya Ciri Khas Suasana Jadul Bak Naik Mesin Waktu ke Zaman Bahela

pasar-Monlaw/pixabay-

Salah satu contohnya adalah Bu Sriani, pedagang nasi pecel yang telah setia melayani pelanggannya sejak tahun 1980-an.

Di Pasar Tradisional Kedungpring, Anda akan disuguhi beragam barang dagangan mulai dari sayuran segar hingga kuliner-kuliner tradisional seperti klanting dan lontong sayur.


Namun, yang paling disorot adalah nasi pecel yang dibungkus daun jati, sebuah keunikan yang sulit Anda temui di tempat lain.

Salah satu daya tarik utama dari pasar ini adalah harganya yang sangat terjangkau.

Hanya dengan membawa uang Rp5.000, Anda bisa menikmati hidangan nasi pecel yang lezat dan mengenyangkan.



×

Meskipun harganya murah, porsi nasi pecel dari Bu Sriani terkenal akan kelimpahannya.

Lokasi Pasar Tradisional Kedungpring berada di Desa Kedungpring, Kecamatan Kedungpring, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Baca juga: Bukan Pinggiran? Inilah 3 Kabupaten Termiskin di Sumatera Utara yang Penduduknya Kekurangan Sandang dan Pangan, Langkat dan Deli Serdang TERMASUK

Sumber:

im

BERITA TERKAIT

Berita Lainnya